Minggu, 20 Januari 2013
Langkah Penting Atasi Cinta Bertepuk Sebelah Tangan
Diposting oleh data qu di 00.38
Pedih
memang, ketika orang yang selama ini kita idam-idamkan, kita cintai,
kita impikan siang maupun malam, ternyata tak sedikit pun hatinya
terbuka untuk menerima cinta kita. Begitulah cinta: bila sehati maka
jadilah berkah; bila bertepuk sebelah tangan maka jadilah racun. Lantas
apa yang mesti dilakukan guna mengatasi semua kegalauan ini?
1. Terimalah Kenyataan Ini dengan Lapang Dada
Jika orang yang kamu cintai ternyata tak
setitik pun mencintaimu, terimalah itu sebagai sebuah kenyataan. Jangan
sekali-kali menganggap kenyataan ini sebagai sebuah tikaman belati yang
sengaja diarahkan ke ulu hatimu. Sesungguhnya dia ingin mencintaimu
tapi belum tahu bagaimana atau dari sisi mana ia harus mulai
mencintaimu.
2. Hilangkan Rasa Nestapa
Kemarahan, depresi, atau kegetiran yang
berkecamuk di dalam hatimu timbul dikarenakan kamu merasa bahwa hanya
dia satu-satunya tempat tambatan hatimu. Kamu pikir cuma dia yang bisa
menjadi jalan menuju kebahagiaanmu yang abadi. Padahal, salah besar!
Bersikaplah lebih optimistis, sebab, dengan menjadi seorang optimis
semua bencana cinta itu akan berlalu dengan aman sentausa. Itulah
satu-satunya ramuan antigalau yang bisa mengusir rasa duka nestapamu.
3. Ungkapkan Kegalauanmu
Berdiskusilah dengan orang-orang
terdekatmu. Ungkapkan semua kegaluanmu kepada mereka. Setidaknya upaya
ini akan sedikit mengobati luka hatimu.
4. Nikmatilah Masa-masa Menjomblomu
Berurusan dengan cinta bertepuk sebelah
tangan akan menjadi semacam kesempatanmu untuk bisa rehat sejenak dari
urusan asmara yang memusingkan kepala. Itu bisa terjadi jika kamu
benar-benar bisa memaknainya dengan baik. Nikmatilah itu semua sebagai
sebuah kebebasan kamu untuk melangkah ke mana pun kamu suka.
5. Praktikkan Cinta tanpa Syarat
Bisakah kamu menerapkan cinta platonis?
Sebuah ungkapan cinta tanpa syarat. Jika kamu benar-benar mencintainya,
maka mungkin kamu dapat mencintainya tanpa syarat. Kamu telah mencapai
titik bahagia ketika orang yang kamu cintai merasa bahagia. Bahkan jika
kebahagiaan itu tidak termasuk kamu di dalamnya. Dengan kasih tanpa
pamrih, tidak akan ada rasa kehilangan karena kamu hanya berniat memberi
tanpa berharap balasan.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar